Minuman hazelnut milk semakin populer di berbagai belahan dunia sebagai alternatif susu nabati yang lezat dan bergizi. Dengan rasa khas kacang hazelnut yang gurih dan tekstur lembut, minuman ini tidak hanya menarik perhatian pecinta makanan sehat tetapi juga mereka yang mencari variasi minuman nabati yang berbeda. Dalam artikel ini, kita akan membahas berbagai aspek terkait hazelnut milk, mulai dari pengertiannya, kandungan nutrisi, manfaat kesehatan, hingga tren terbaru yang sedang berkembang. Mari kita telusuri lebih dalam mengenai minuman yang satu ini dan bagaimana ia berperan dalam gaya hidup modern yang sehat dan beragam.
Pengertian Minuman Hazelnut Milk dan Asal-Usulnya
Hazelnut milk adalah minuman nabati yang terbuat dari kacang hazelnut yang direndam, diblender, lalu disaring untuk menghasilkan cairan berwarna cokelat keemasan yang lembut dan kaya rasa. Berbeda dengan susu sapi, hazelnut milk merupakan alternatif yang bebas laktosa dan cocok bagi mereka yang intoleran terhadap susu hewani. Asal-usulnya berakar dari tradisi konsumsi kacang sebagai sumber nutrisi penting di berbagai budaya, terutama di Eropa yang dikenal sebagai pusat produksi hazelnut. Seiring perkembangan tren makanan sehat dan plant-based diet, hazelnut milk semakin dikenal sebagai pilihan yang tidak hanya enak tetapi juga bernutrisi tinggi. Popularitasnya pun meningkat di seluruh dunia, terutama di negara-negara yang mendorong konsumsi makanan nabati sebagai bagian dari gaya hidup sehat.

Dalam sejarahnya, minuman berbasis kacang ini mulai dikenal di Eropa sekitar abad ke-19, di mana masyarakat mulai mencari alternatif susu hewan yang lebih sehat dan ramah lingkungan. Dengan kemudahan proses pembuatan dan rasa yang khas, hazelnut milk kemudian menyebar ke berbagai negara dan menjadi bagian dari menu makanan sehat modern. Saat ini, berbagai merek komersial menawarkan hazelnut milk yang sudah diproses secara steril dan siap minum, namun banyak orang juga memilih membuatnya sendiri di rumah untuk mendapatkan rasa yang lebih segar dan alami.
Kandungan Nutrisi dalam Minuman Hazelnut Milk
Hazelnut milk mengandung berbagai nutrisi penting yang bermanfaat untuk kesehatan tubuh. Secara umum, minuman ini kaya akan vitamin E, yang dikenal sebagai antioksidan kuat yang membantu melindungi sel dari kerusakan akibat radikal bebas. Selain itu, hazelnut milk juga mengandung asam lemak tak jenuh, termasuk asam oleat dan linoleat yang baik untuk kesehatan jantung. Kandungan seratnya cukup tinggi, membantu pencernaan dan menjaga kestabilan gula darah.

Selain vitamin dan mineral, hazelnut milk juga mengandung protein nabati yang cukup baik, meskipun jumlahnya tidak sebanyak susu sapi. Mineral seperti magnesium, kalium, dan tembaga juga ditemukan dalam jumlah yang cukup, mendukung fungsi otot, sistem saraf, dan metabolisme tubuh. Beberapa produk hazelnut milk komersial juga diperkaya dengan kalsium dan vitamin D untuk menambah manfaatnya sebagai pengganti susu hewani.

Keunggulan lainnya adalah kandungan antioksidan dan fitokimia dari hazelnut yang dapat membantu mengurangi risiko penyakit kronis, termasuk penyakit jantung dan inflamasi. Karena proses pembuatannya yang alami dan minim pengolahan, hazelnut milk tetap mempertahankan sebagian besar nutrisi dari kacang hazelnut itu sendiri. Dengan kandungan nutrisi yang lengkap, minuman ini menjadi pilihan yang sehat dan bergizi untuk berbagai kalangan.
Manfaat Kesehatan dari Minuman Hazelnut Milk
Hazelnut milk memiliki sejumlah manfaat kesehatan yang cukup signifikan. Pertama, kandungan vitamin E yang tinggi berperan sebagai antioksidan alami yang membantu melindungi tubuh dari stres oksidatif dan memperlambat proses penuaan. Kedua, asam lemak tak jenuh dalam hazelnut milk dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah, sehingga berkontribusi pada kesehatan jantung dan pembuluh darah.

Selain itu, hazelnut milk juga baik untuk kesehatan kulit karena kandungan antioksidannya membantu menjaga elastisitas kulit dan mempercepat proses penyembuhan luka. Serat dalam minuman ini mendukung pencernaan yang sehat serta membantu mengontrol berat badan dengan memberikan rasa kenyang lebih lama. Bagi mereka yang intoleran terhadap laktosa, hazelnut milk adalah alternatif yang aman dan tetap memberikan manfaat nutrisi tanpa menyebabkan gangguan pencernaan.

Manfaat lain yang tak kalah penting adalah kemampuannya dalam meningkatkan energi dan vitalitas harian berkat kandungan vitamin dan mineralnya. Beberapa penelitian juga menyebutkan bahwa konsumsi hazelnut secara rutin dapat membantu mengurangi risiko penyakit degeneratif dan meningkatkan fungsi otak berkat kandungan nutrisi esensialnya. Dengan berbagai manfaat tersebut, hazelnut milk menjadi pilihan minuman sehat yang mendukung gaya hidup aktif dan seimbang.
Cara Membuat Hazelnut Milk di Rumah dengan Mudah
Membuat hazelnut milk sendiri di rumah sangat mudah dan tidak memerlukan peralatan yang rumit. Pertama, siapkan sekitar 1 gelas hazelnut mentah, lalu rendam dalam air bersih selama minimal 8 jam atau semalaman agar kacang menjadi lebih lunak dan mudah diblender. Setelah direndam, bilas hazelnut dengan air bersih untuk menghilangkan kotoran atau residu.

Langkah berikutnya adalah memblender hazelnut yang telah direndam dengan sekitar 2-3 gelas air matang hingga halus dan tercampur rata. Setelah proses blender selesai, saring campuran tersebut menggunakan kain kasa bersih, kain cheese cloth, atau saringan halus untuk memisahkan cairan dari ampas kacang. Cairan yang dihasilkan adalah hazelnut milk yang bisa langsung diminum atau disimpan dalam kulkas.

Untuk menambah rasa dan variasi, Anda bisa menambahkan sedikit pemanis alami seperti madu, gula kelapa, atau ekstrak vanilla sesuai selera. Jika ingin tekstur yang lebih kental, tambahkan sedikit lebih banyak hazelnut saat proses blender. Membuat hazelnut milk sendiri di rumah tidak hanya praktis tetapi juga memungkinkan Anda mengontrol bahan-bahan yang digunakan, sehingga hasilnya lebih sehat dan alami.
Perbedaan Hazelnut Milk dengan Susu Nabati Lainnya
Hazelnut milk memiliki karakteristik unik yang membedakannya dari susu nabati lainnya seperti almond milk, soy milk, atau oat milk. Salah satu perbedaannya terletak pada rasa, di mana hazelnut milk menawarkan rasa gurih dan aroma khas kacang hazelnut yang lembut dan sedikit manis alami. Rasa ini memberikan sensasi berbeda yang cocok dipadukan dengan berbagai jenis makanan dan minuman.

Dari segi kandungan nutrisi, hazelnut milk cenderung mengandung lebih banyak vitamin E dan antioksidan alami daripada beberapa susu nabati lainnya. Sementara itu, almond milk biasanya lebih rendah kalori dan kaya akan vitamin E, sedangkan soy milk mengandung protein lengkap yang mirip dengan susu sapi. Oat milk dikenal karena kandungan seratnya yang tinggi dan rasa yang creamy, berbeda dengan tekstur hazelnut milk yang lebih ringan dan lembut.

Dalam hal tekstur, hazelnut milk biasanya lebih kental dan memiliki rasa yang lebih khas dibandingkan susu kedelai yang cenderung lebih netral. Selain itu, kandungan gluten pada hazelnut milk sangat rendah, membuatnya cocok untuk orang dengan intoleransi gluten, berbeda dengan beberapa produk susu nabati berbasis gandum atau oats. Perbedaan ini membuat hazelnut milk menjadi pilihan yang menarik bagi mereka yang mencari variasi rasa dan manfaat nutrisi tertentu.
Pilihan Rasa dan Variasi Hazelnut Milk yang Tersedia
Seiring berkembangnya pasar, berbagai varian hazelnut milk kini tersedia untuk memenuhi selera konsumen. Selain rasa original yang gurih dan alami, banyak produsen menawarkan varian rasa seperti cokelat, vanilla, karamel, dan bahkan rasa buah-buahan. Rasa cokelat misalnya, biasanya dibuat dengan penambahan bubuk cokelat alami tanpa tambahan pemanis berlebihan, memberikan sensasi manis dan lembut.

Variasi rasa lainnya yang populer adalah hazelnut milk dengan campuran rempah-rempah seperti kayu manis, jahe, atau pala, yang cocok dinikmati saat musim dingin atau sebagai minuman hangat. Ada juga pilihan yang mengandung bahan tambahan seperti protein nabati, superfood seperti chia atau maca, untuk meningkatkan manfaat kesehatan. Beberapa merek menawarkan hazelnut milk dengan tambahan gula rendah atau tanpa tambahan gula sama sekali, sebagai bagian dari komitmen terhadap gaya hidup sehat.

Selain rasa, tersedia juga pilihan kemasan yang berbeda, mulai dari kaleng, botol, hingga kemasan sachet praktis. Konsumen dapat memilih sesuai kebutuhan, baik untuk diminum langsung, dicampur dalam smoothies, atau digunakan sebagai bahan memasak dan pembuatan dessert. Variasi ini menunjukkan bahwa hazelnut milk tidak hanya sekadar minuman, tetapi juga bagian dari inovasi dalam dunia makanan dan minuman sehat.
Tips Memilih Hazelnut Milk Berkualitas di Pasaran
Memilih hazelnut milk yang berkualitas sangat penting untuk mendapatkan manfaat optimal dan rasa yang sesuai. Pertama, perhatikan label bahan, pastikan produk mengandung minimal bahan tambahan seperti pengawet, pewarna, atau pemanis buatan yang berlebihan. Pilih produk yang menggunakan hazelnut asli sebagai bahan utama dan memiliki kandungan gula alami